Friday, August 28, 2015

Rindu

Malam ini...
Wajah kecilmu datang menemuiku lagi malam ini. Dinding kamar tak sanggup menjagaku dari gangguan tawa-tawa kecilmu. Memenuhi ruang kepalaku.
Mataku pun terpaku pada gambarmu di genggamanku.

Mungkin dirimu tak mampu mengerti apa itu rindu. Bahkan dirimu pun tak mengenalku.
Aku adalah orang asing bagimu, tapi tidak kamu bagiku. Kamu adalah belahan jiwa.
Kita pun pernah melewatkan waktu bersama, tak banyak memang, tapi aku kerap mengenggammu penuh cinta. Membisikimu kata-kata, menyanyikan lagu-lagu di telingamu. Kala itu kamu memandangiku lama, mungkin kamu sedang mencoba merekam wajahku dengan ingatanmu yang sederhana.

Ingatlah dulu, malam ketika aku menantikan kehadiranmu. Kegundahan tiada tara mengejarku semalaman. Namun semuanya sirna ketika aku saksikan sendiri hadirmu menghiasi pagi. Aku masih ingat jelas semua itu.

Sekarang kita tidak bersama lagi, tapi ketahuilah aku tetap merasa dekat denganmu. Jika air mataku harus keluar, itu hanya ketika merindukanmu. Merindukanmu dengan amat sangat.

Suatu saat nanti, andai kita bertemu muka lagi. Kamu akan dapat rasakan, cintaku yang murni untukmu.

Kamu tak perlu tau semua itu, kamu juga tak perlu mengenalku.. Tapi aku tetap mencintaimu.

Selamat tidur malaikat kecil...

No comments:

Post a Comment